Serunya Lomba Lari Estafet: Tips & Trik

Foto dokumentasi www.runsociety.com.

Saatnya mengedepankan semangat tim.

Seringkali lomba lari merupakan olahraga individu. Namun kini, sudah ada lomba lari yang menawarkan pilihan estafet . Artinya, lomba lari kini juga merupakan olahraga kelompok. Bagi masyarakat Indonesia yang pada dasarnya menyenangi olahraga kelompok, pilihan ini tentu memberikan atmosfer baru dan manfaat baik untuk kemajuan diri maupun kerjasama kelompok.

Lomba lari yang memiliki pilihan estafet biasanya berjarak tempuh cukup jauh, seperti half marathon (HM) atau full marathon (FM). Bila satu tim terdiri dari empat orang, maka satu orang akan menempuh jarak sekitar 5,27 kilometer (km) untuk HM dan 10,55 km untuk FM. Atau bisa juga tetap menempuh jarak 5,26 km bila satu tim terdiri dari delapan orang.

Apa, sih, manfaat mengikuti lomba lari estafet?

1/ Memotivasi diri
Saat mengikuti lomba lari secara individu, pelari bisa DNF kapanpun dia mau. Tapi dalam estafet, tentu tak ada yang ingin mengecewakan teman sesama tim. Inilah yang membuat estafet memiliki tekanan (dalam versi baik tentunya) yang berbeda dengan lomba lari individu, yang membuat setiap anggota tim ingin menyelesaikan bagiannya dengan sebaik mungkin. Selain itu, fakta bahwa setiap anggota tim menempuh bagian yang sama berarti tidak ada keistimewaan untuk satu orang dan hal ini akan menjadi dorongan semangat bagi setiap anggota tim.

2/ Melatih kerjasama kelompok
Secara umum, estafet membuat pelari merasakan keakraban dan dukungan satu sama lain. Saat satu orang berlari, ketiga pelari lain bisa menyemangatinya. Lebih lanjut, bila kemenangan atau capaian waktu terbaik yang dituju, pelari bisa membuat strategi yang tentu melibatkan kerjasama seluruh anggota.
Sekadar saran, sebelum lomba sepakati dulu dengan anggota tim mengenai tujuan mengikuti lomba estafet: untuk meraih capaian terbaik atau just for fun. Bila tujuannya adalah yang pertama, sisihkan waktu untuk berlatih kecepatan satu atau dua kali seminggu. Bahkan bila tujuannya just for fun, tak ada salahnya juga berlatih dengan pace yang lebih kencang pada beberapa sesi latihan. Hal ini akan membuat pelari lebih siap pada hari lomba.

3/ Memberi pengalaman unik
Bagi pelari pemula, jarak HM atau FM mungkin terasa menakutkan untuk ditempuh. Dengan estafet, jarak tersebut bisa dibagi sehingga mereka menjadi memiliki kesempatan berpartisipasi dalam jarak yang lebih jauh. Setiap anggota pun sama-sama bisa merasakan menjadi penamat HM atau FM tanpa perlu menempuh keseluruhan jarak.

Sudah siap mengikuti lomba lari estafet? Yuk daftarkan dirimu dan teman-teman di Asics Relay Jakarta, 19 September 2017, lomba lari pertama yang melombakan seluruh kategorinya (HM dan FM) dalam pilihan estafet. Pendaftaran di www.asicsrelay.com hingga 9 Agustus 2017.