Jalan Cepat: Manfaat, Teknik, dan Kesalahan yang Harus Dihindari

Jalan cepat adalah salah satu aktivitas aerobik dengan intensitas sedang. Jika kamu masih bingung apa yang dimaksud dengan jalan cepat, kamu bisa memahaminya sebagai jalan dengan tempo yang cepat sehingga membuat seseorang berkeringat dan meningkatkan detak jantungnya ke titik di mana mereka hanya bisa berbicara dan tidak bisa menyanyi. Menurut aturan praktis, seseorang harus melakukan jalan cepat dengan kecepatan maksimum 4,5 mph agar disebut dengan jalan cepat. Jalan cepat efektif jika dilakukan minimal 10-30 menit setiap hari. Kegiatan ini menghasilkan beberapa manfaat kesehatan yang luar biasa seperti peningkatan metabolisme, membantu menjaga berat badan yang sehat, dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Sebagian besar orang lebih memilih jalan cepat dalam rutinitas sehari-hari mereka karena nyaman dan kamu tidak akan pernah bosan karena kamu dapat membuat banyak variasi di dalamnya setiap hari. Kamu dapat memulai dengan berjalan kaki selama 5-10 menit dan secara bertahap meningkatkan kecepatan kamu. Jangan lupa juga untuk menggunakan sepatu berjalan yang baik untuk hasil yang lebih baik. Kamu bisa mengunjungi Planet Sports. Asia dan menjelajahi bagian alas kaki untuk memilih sepatu yang bagus dan efektif untuk kamu.

Manfaat Jalan Cepat

Memperkuat Otot dan Sendi

Menggabungkan jalan cepat dapat membantu meningkatkan kekokohan tubuh kamu secara keseluruhan. Jalan cepat yang konsisten membantu meningkatkan kekuatan otot dan mengendurkan sendi yang kaku. Jalan cepat adalah olahraga yang berintensitas rendah dan paling cocok untuk orang-orang yang tidak diperbolehkan melakukan olahraga yang intens. Jika sakit punggung adalah sesuatu yang sudah lama kamu khawatirkan, jalan cepat dapat membantu meredakannya. Berjalan cepat dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah yang memberikan fleksibilitas di sekitar punggung bawah kamu. Ketika kamu jalan cepat secara teratur, kaki kamu juga akan mendapatkan kekuatan saat kamu membangun otot dan daya tahan.

Metabolisme yang Lebih Baik

Jalan cepat membutuhkan lebih banyak energi dan akan meningkatkan metabolisme tubuh kamu. Jalan cepat juga membantu memanfaatkan kekuatan tubuh secara efisien. Jalan cepat secara teratur dapat membantu pemecahan makanan yang merangsang pencernaan, hal ini dapat meningkatkan pergerakan makanan melalui tubuh kamu dan memberikan lebih banyak nutrisi. Jika kamu berniat menurunkan berat badan, peningkatan metabolisme dapat menguntungkan kamu.

Mengatur Hormon

Latihan fisik secara teratur dapat berdampak signifikan pada kesehatan hormonal. Jalan cepat membantu menurunkan hormon stres tubuh seperti kortisol dan juga menghasilkan endorfin, hormon yang mengurangi persepsi rasa sakit kamu. Endorfin juga memicu perasaan positif dalam tubuh seperti halnya morfin. Ini juga dapat membantu meningkatkan masalah kesehatan yang timbul dari ketidakseimbangan hormon seperti PCOD dan PCOS.

Membantu Menjaga Berat Badan

Jalan cepat membakar lebih banyak energi dalam bentuk kalori dan meningkatkan otot serta metabolisme. Hal ini dapat menciptakan kombinasi sempurna untuk menjaga berat badan dan fisik yang sehat. Ini dilakukan dengan membantu mengurangi kelebihan atau mendapatkan defisit dalam bentuk otot. Jika kamu ingin menghilangkan lemak perut, berjalanlah dengan kecepatan tetap dengan langkah lebih cepat yang membuat jantung kamu berdetak lebih cepat dan membuat kamu bernapas lebih keras. Metode ini membantu dalam membakar lemak dan kamu dengan cepat kehilangan kalori yang sudah dikonsumsi.

Meningkatkan Kesehatan Secara Keseluruhan

Jalan cepat memberikan banyak manfaat kesehatan. Ada korelasi langsung antara latihan fisik secara teratur dan kesehatan jantung serta tekanan darah yang lebih baik. Jalan cepat dapat membantu menghindari risiko diabetes karena meningkatkan sensitivitas insulin. Hal ini meningkatkan fungsi sel lebih baik untuk mendapatkan glukosa dari energi. Manfaat lainnya termasuk menurunkan tekanan darah, sirkulasi darah yang lebih baik, sirkulasi oksigen yang lebih baik, organ yang lebih kuat, kolesterol yang seimbang, menurunkan gula darah, menurunkan kemungkinan kanker tertentu atau penyakit tulang seperti osteoporosis, dan berbagai penyakit lainnya.

Memulai Hari dengan Energik

Memulai hari kamu dengan berjalan cepat dapat memberi kamu lebih banyak energi sepanjang hari. Ketika kamu berolahraga secara teratur, hal itu dapat memperkuat komitmen dengan diri kamu sendiri. Ketika kamu tetap aktif, kamu akan mulai membuat pilihan yang lebih sehat untuk sisa hari kamu seperti mengemil buah atau naik tangga beberapa lantai daripada lift, dll.

Peningkatan Kesehatan Mental

Saat kesehatan fisik kamu membaik, keseimbangan hormon menjadi lebih baik, mengatur suasana hati kamu, dan selanjutnya meningkatkan kesehatan mental kamu secara keseluruhan. Efek jalan cepat sering terlihat sejak hari pertama dan dapat menjadi lebih permanen seiring waktu. Berjalan kaki setiap hari juga dapat memberikan istirahat dari pekerjaan dan waktu kamu di depan layar. Hal ini juga dapat membantu dengan kamu untuk kesehatan mental dan tidur yang lebih baik yang pada akhirnya meningkatkan produktivitas secara keseluruhan.

Teknik yang Digunakan untuk Jalan Cepat

Berikut ini adalah teknik jalan cepat kecuali tes bicara yang lebih merupakan praktik eksperimental daripada teknik:

1. Menargetkan detak jantung

Untuk menentukan apakah kamu berjalan cukup cepat adalah dengan melacak detak jantung kamu. Denyut jantung rata-rata harus 50 hingga 85 persen dari detak jantung maksimum kamu selama berolahraga. Target detak jantung rata-rata selama latihan intensitas sedang adalah sekitar 50 hingga 70 persen dari detak jantung maksimum. Sedangkan untuk aktivitas berat adalah sekitar 70 hingga 85 persen dari detak jantung maksimum. Denyut jantung maksimum kamu adalah 220 denyut per menit (bpm) dikurangi usia kamu dalam tahun.

2. Langkah per menit

Ukur kecepatan dengan menghitung langkah kamu. Jika kamu dapat berjalan setidaknya 100 langkah per menit, kamu berjalan cukup cepat untuk menghasilkan manfaat kebugaran yang baik. Gunakan pelacak kebugaran untuk melacak langkah dan seberapa cepat kamu berjalan.

3. Tes bicara

Cara termudah untuk mengukur kecepatan kamu adalah dengan berbicara sambil berjalan. Jika kamu dapat berbicara dengan nyaman dengan sedikit sesak napas, kamu mungkin berjalan dengan kecepatan sedang. Jika kamu tidak dapat berbicara dengan mudah karena kehabisan napas, kamu berjalan dengan kecepatan tinggi. Jika kamu bisa bernyanyi sambil berjalan, kamu berjalan terlalu lambat.

Apa yang Tidak Diizinkan dalam Jalan Cepat?

1. Fokus pada Kecepatan kamu

Pengertian jalan cepat adalah kamu harus fokus pada kecepatan kamu. Jalan cepat harus dilakukan dengan kecepatan 100 langkah per menit. Namun, jika kamu mengambil langkah lebih dari ini, maka kamu pasti melakukan kesalahan.

2. Jangan Menyilangkan Tangan Melintasi Garis Tengah Tubuh Kamu

Saat kamu berjalan, lengan kamu berayun melintasi garis tengah tubuh kamu atau ada gerakan lengan setinggi dada. Ini adalah teknik jalan cepat yang salah. Hal itu tidak akan membantu kamu meningkatkan kecepatan berjalan. Kamu harus menekuk siku pada 90 derajat, sambil mengayunkan lengan, dan menjaga tangan tetap rileks.

3. Periksa Gerakan Pinggang kamu

Jika kamu memperhatikan, saat berjalan kamu menggerakkan pinggang ke samping tanpa memaksa. Tetapi ketika kamu berjalan cepat, kamu tidak bisa melakukannya. Kamu perlu mengontrol pinggang kamu sehingga tidak ada gerakan dari sisi ke sisi.

4. Hindari Bahu Tegang

Pertahankan bentuk tubuh yang tepat saat berjalan yaitu hindari melihat ke bawah saat bahu tegang atau miring ke depan. Hal ini dapat menyebabkan ketegangan di leher, pinggang, punggung, dan bahu. Bahu kamu harus rileks agar leher kamu tidak tegang saat berjalan dan melihat ke depan.

5. Jaga Punggung kamu Lurus

Kamu harus menjaga punggung tetap lurus saat berjalan. Alih-alih menekuk punggung, fokuslah untuk memanjangkan tulang belakang saat berjalan. Cobalah untuk menghindari membungkuk, condong ke depan, dan tetap lurus ke belakang.

6. Gerakan kaki

Jalan cepat adalah tentang gerakan kaki. Kamu harus menggelindingkan kaki ke arah jari-jari kaki, dan mendorong bola kaki kamu sambil berjalan cepat. Angkat kaki kamu ke depan dan jaga agar paha tetap tertekuk di pinggul.

Pertanyaan yang Sering Diajukan:

  • Apa Perbedaan Antara Jalan Kaki dan Jalan Cepat?

100 langkah per menit dianggap berjalan dengan intensitas sedang atau jalan cepat. Pakar kebugaran biasanya menyarankan kecepatan 3,5 mil/jam di atas treadmill untuk menyebutnya jalan cepat.

  • Apakah Jalan Cepat Sehat?

Jalan cepat menghasilkan beberapa manfaat kesehatan. Jalan cepat meningkatkan kesehatan jantung dan paru-paru dengan meningkatkan aliran darah kamu. Ini membantu dalam menurunkan berat badan dengan membakar kalori. Jalan cepat membantu dalam meningkatkan kesehatan mental dan juga mengatur metabolisme kamu. Selain itu, masalah hormonal juga bisa diatasi dengan jalan cepat.

  • Apakah Jalan Cepat Lebih Baik Daripada Berlari?

Jalan cepat mengurangi risiko penyakit jantung dan lebih efektif daripada berlari. Ini terjadi ketika pengeluaran energi dari kedua aktivitas seimbang.